Prof. Dr. Kundharu Saddhono, S.S., M.Hum. Dikukuhkan Sebagai Guru Besar FKIP UNS Ke-70

FKIP – Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta resmi mengukuhkan satu guru besar baru Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta dalam Sidang Terbuka Senat Akademik UNS secara luring di Auditorium G.P.H. Haryo Mataram UNS dan siaran langsung pada akun Youtube Universitas Sebelas Maret, Selasa (19/9/2023). Ia adalah Prof. Dr. Kundharu Saddhono, S.S., M.Hum.

Dalam pengukuhan tersebut, terdapat empat guru besar baru lainnya. Keempat guru besar tersebut adalah Prof. Dr. Ars. Avi Marlina, S.T., M.T. dari Fakultas Teknik (FT) UNS, Prof. Dr. Eko Pujiyanto, S.Si., M.T. dari FT UNS, Prof. Dr. Pamudji Utomo, dr., Sp.OT(K). dari Fakultas Kedokteran (FK) UNS, dan Prof. Dr. Sapta Kunta Purnama, M.Pd. dari Fakultas Keolahragaan (FKOR) UNS.

Prof. Kundharu Saddhono merupakan Guru Besar ke-275 UNS dan ke-70 FKIP UNS. Ia dikukuhkan menjadi Guru Besar dalam Bidang Ilmu Sosiolinguistik. Dalam pengukuhan tersebut, ia memaparkan pidato inagurasi berjudul “Bahasa Indonesia Menuju Bahasa Internasional Dalam Perspektif Sosiolinguistik”.

Dalam pidatonya, ia memaparkan 4 poin materi. Keempat poin tersebut adalah pentingnya bahasa dalam konteks globalisasi, bahasa Indonesia dalam perspektif Sosiolinguistik, tantangan dan peluang menuju bahasa internasional, dan peran pendidikan dalam mewujudkan visi bahasa Indonesia Sebagai bahasa internasional.

“Bahasa Indonesia itu menuju bahasa internasional memiliki tantangan dan peluang. Tantangannya bahasa Indonesia harus bersaing dengan bahasa-bahasa internasional. Tapi, kita punya peluang. Tahun lalu, bahasa Indonesia dipelajari oleh 109 negara dan saat ini bahasa Indonesia sudah menjadi salah satu bahasa untuk artikel jurnal yang terindeks Scopus,” jelas Prof. Kundharu.

Rektor UNS, Prof. Dr. Jamal Wiwoho, S.H., M.Hum., dalam sambutannya menyampaikan berbangga hati atas prestasi luar biasa yang telah dipersembahkan oleh para dosen UNS yang telah mencapai jabatan akademik tertinggi. UNS menjadi lebih percaya diri untuk dapat berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta kemajuan masa depan bangsa Indonesia.

Prof. Jamal berpesan bahwa jabatan guru besar jangan hanya digunakan untuk berdiri di atas menara gading yang sibuk dengan urusannya sendiri. Tapi, jadilah guru besar yang peka terhadap perubahan dan mampu menjadi role model yang dapat menginspirasi para dosen muda, mahasiswa, dan masyarakat untuk terus bertransformasi menjadi lebih baik.

“Saya atas nama pribadi dan pimpinan universitas mengucapkan selamat dan sukses kepada Prof. Avi Marlina, Prof. Eko Pujiyanto, Prof. Kundharu Saddhono, Prof. Pamudji Utomo, dan Prof. Sapta Kunta Purnama yang telah meraih jabatan guru besar. Semoga kehadiran para guru besar baru tersebut akan berkontribusi meningkatkan reputasi akademik UNS yang berskala internasional, khususnya di bidang riset dan inovasi,” harap Prof. Jamal.

Artikel Prof. Dr. Kundharu Saddhono, S.S., M.Hum. Dikukuhkan Sebagai Guru Besar FKIP UNS Ke-70 pertama kali tampil pada FKIP UNS.