FKIP – Melalui Grup Riset Biosystematic and Ecological System Studies, Program Studi (Prodi) Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta menjalin kerja sama dengan pihak Taman Nasional Gunung Merbabu melaksanakan kegiatan pelatihan monitoring satwa prioritas Rekrekan. Rekrekan atau nama latinnya Presbytis comata fredericae merupakan monyet unik yang bersifat endemik dengan status terancam punah (critically endangered).
Menurut International Union for Conservation of Nature (IUCN), Rekrekan memiliki sistem sosial dengan membentuk kelompok-kelompok kecil. Habitatnya sangat terbatas, kebanyakan dijumpai hidupnya di pohon-pohon tinggi dengan ketinggian 2.000 mdpl dan memiliki kemiringan antara 25-35 derajat. Monyet Rekrekan telah ditetapkan sebagai hewan yang dilindungi merujuk pada Peraturan Menteri Kehutanan No. P.57/Menhut-II/2008 tentang arahan strategis konservasi spesies nasional 2008-2018. Merujuk pada keputusan menteri dan keunikan Rekrekan, Balai Taman Nasional Gunung Merbabu menjadikan monyet tersebut sebagai satwa prioritas untuk konservasi.
Pelatihan berlangsung selama lima hari mulai Rabu-Senin (11-16/8/2021) yang berlokasi langsung di hutan habitat Rekrekan di kawasan Resort Selo, Taman Nasional Gunung Merbabu di Kabupaten Boyolali. Materi pelatihan meliputi teori dan praktik metode sensus populasi berbasis transek, peneraan kehadiran dan distribusi Rekrekan di habitatnya. Kegiatan pelatihan diikuti oleh empat staf pengelola ekosistem hutan, empat polisi hutan, empat staf magang, dan empat relawan. Pihak UNS mengirimkan satu tenaga dosen lapangan atas nama Puguh Karyanto, S.Si, M.Si., Ph.D. dan lima mahasiswa terlatih. Kegiatan tersebut berlangsung dengan dukungan finansial penuh dari Hibah Grup Riset melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNS.
Menurut Puguh, kegiatan ini berjalan dengan baik.
“Kegiatan pelatihan monitoring satwa prioritas berjalan dengan sangat baik. Kegiatan telah dapat membekali stakeholder di taman Nasional Gunung Merbabu dengan keterampilan teknis yang dapat dipraktikkan untuk melakukan monitoring satwa prioritas Rekrekan di kawasan hutan Taman Nasional Gunung Merbabu. Dengan keterampilan teknis tersebut, akurasi data yang diberikan pada saat monitoring mandiri dapat memberikan informasi yang baik dan dapat bermakna mendukung upaya pengelolaan yang direncanakan,” ujar Puguh.
Reporter : Aulia Anjani
Editor: Zalfaa Azalia Pursita
https://fkip.uns.ac.id/
https://www.instagram.com/fkipuns.official/
#fkipuns
#fkipbagus
#uns
#universitassebelasmaret
#unsbisa
Artikel Pendidikan Biologi FKIP UNS Gelar Pelatihan Monitoring Satwa Prioritas Konservasi di Kawasan Taman Nasional Gunung Merbabu pertama kali tampil pada FKIP UNS.