FKIP – Program Studi (Prodi) Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta mengelar Visiting Lecture Techno Educare Sesi 2 pada Selasa (21/12/2021). Bertemakan “Implementasi TPACK dalam Pembelajaran Untuk Akselerasi Era Digital Guna Mewujudkan Pendidikan Berkeadaban”, kegiatan tersebut digelar secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting dan live streaming melalui akun YouTube PGSD FKIP UNS.
Dalam sambutannya, Dr. Mardiyana, M.Si. selaku Dekan FKIP UNS menyampaikan bahwa tema yang diusung dalam kegiatan ini sangat relevan dengan tuntutan perkembangan zaman, khususnya mengenai digitalisasi dalam proses pembelajaran.
Era revolusi industri 4.0 menuntut kita untuk mempelajari kemajuan teknologi supaya tidak tertinggal dari yang lain mengingat perkembangan yang sangat cepat berubah pada saat ini. Selain itu, pandemi Covid-19 juga menuntut kita dapat memanfaatkan teknologi di semua lini, termasuk di dalamnya adalah kegiatan-kegiatan yang terkait dengan pembelajaran. Oleh karena itu, tema dalam kegiatan ini sangat relevan untuk didiskusikan secara bersama,” terang Dr. Mardiyana.
Dimoderatori oleh Nasim Hamid selaku Mahasiswa Prodi PGSD FKIP UNS, kegiatan tersebut menghadirkan satu narasumber. Ada pun, narasumber tersebut adalah Dr. Mazarul Hasan. Beliau merupakan Dosen Universiti Pendidikan Sultan Idris, Tanjong Malim, Malaysia. Beliau memaparkan materi bertajuk “Pendigitalan dalam Pendidikan Sekolah Rendah di Malaysia”.
Dalam pemaparannya tersebut, beliau menjelaskan materi mulai dari pengenalan pendigitalan dalam pendidikan, latar belakang adanya pendigitalan dalam pendidikan, rencana pengembangan pendidikan Malaysia gelombang 3, pengembangan objek pembelajaran, peran teknologi dalam pembelajaran, hingga sikap-sikap yang diperlukan untuk proses pendigitalan dalam pendidikan. Dr. Mazarul berpendapat bahwa ada 5 peran teknologi dalam meningkatkan tahap keupayaan pembelajaran murid.
“Teknologi mempunyai lima kepentingan atau peran teknologi dalam meningkatkan tahap keupayaan pembelajaran murid. Peran pertama adalah meningkatkan pengalaman pembelajaran. Peran kedua adalah menarik minat murid untuk belajar. Peran ketiga adalah membuka cara pandang murid terhadap cara penyampaian pendidikan terkini. Peran keempat adalah menggalakkan pembelajaran di luar waktu persekolahan. Sedangkan, peran terakhirnya adalah menjadikan murid memiliki pemikiran kritis atau critical thinking,” jelas Dr. Mazarul.
Pada akhir pemaparannya, beliau menegaskan bahwa pembelajaran digital pada era sekarang tidak lagi sebagai media sampingan, tetapi sudah menjadi keperluan.
“Hari ini norma kehidupan berubah. Pembelajaran digital bukan lagi media sampingan malahan menjadi keperluan. Hal tersebut dikarenakan perkembangan teknologi tidak ada batasan dan sempadan di mana ia terus berkembang dari hari ke hari dan merentas zaman”, tegas Dr. Mazarul.
Kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab yang dipandu oleh moderator. Lalu, kegiatan ditutup dengan pengumuman juara lomba Techno Educare #2.
Reporter : Rosantika Utami
Editor : Aulia Anjani
https://fkip.uns.ac.id/
https://www.instagram.com/fkipuns.official/
#fkipuns
#fkipbagus
#uns
#universitassebelasmaret
#unsbisa
Artikel Diskusikan Implementasi TPACK dalam Pembelajaran, Prodi PGSD FKIP UNS Gelar Visiting Lecture Techno Educare #2 pertama kali tampil pada FKIP UNS.