
FKIP – Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) 149 Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta mengajak karang taruna desa Nganjat untuk mengikuti pelatihan penyelamatan bersama Tim Search And Rescue (SAR) Klaten. Kegiatan dilaksanakan pada Jumat – Sabtu (25 – 26/2/2022). Pelaksanaan kegiatan berupa pelatihan secara teori oleh tim SAR Klaten, dilanjutkan pelatihan langsung di kolam renang Tirta Kamandanu, Desa Nganjat, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten.
Adapun kelompok KKN 149 diketuai oleh Rachmat Bayu Tyastomo (FP) dan dibimbing oleh Prof. Dr. Ir. Sudibya, M.S. selaku dosen pembimbing lapangan. Adapun anggota KKN 149, yaitu Gregorius Moses (FT), Laili Nur Fatikhah (FMIPA), Indah Permatasari (FMIPA), Ika Wahyuningsih (FP), Hessa Fadhela Putri (FKIP), Amarla Rachel Listi Arta (FKIP), Ivana Amelia Haryanto Putri (FISIP), Hafizh Bari’tasakura (FSRD), dan Rizky Marchal Putra Al-Fateha (FISIP).
Kegiatan pelatihan penyelamatan bersama tim SAR Klaten ini dilaksanakan sebagai langkah antisipasi potensi kecelakaan di wilayah perairan, khususnya di Desa Wisata Air. Pelatihan ini juga dimaksudkan untuk meningkatkan kesigapan anggota karang taruna, terutama yang bertugas di kolam renang Tirta Kamandanu, Desa Nganjat.
Haryo, tim SAR Klaten, menyampaikan bahwa timnya sangat senang dilibatkan dalam edukasi penyelamatan di kawasan wisata air ini.
“Kami sangat senang bisa membantu mahasiswa KKN UNS dan warga Desa Nganjat, khususnya tentang pembelajaran bagaimana melakukan penyelamatan di wisata air salah satunya kolam renang,” terang Haryo.
Haryo menjelaskan bahwa kegiatan pelatihan ini sangatlah penting untuk diagendakan oleh setiap desa atau wilayah yang memiliki kawasan perairan seperti Desa Nganjat ini. Haryo juga mengapresiasi antusiasme dari karang taruna yang aktif bertanya dan mengikuti kegiatan hingga selesai.
Kegiatan pelatihan penyelamatan oleh Kelompok 149 KKN UNS periode Januari-Maret 2022 ini juga mendapat respon positif dari warga.
“Program kerja yang diselenggarakan ini sangatlah bermanfaat khususnya bagi karang taruna Desa Nganjat dan kami sangat mendukung penuh kegiatan ini berlangsung. Kegiatan ini baru kali pertama dilaksanakan dan kami mengapresiasi usaha mahasiswa KKN yang bekerjasama dengan SAR Klaten dalam terlaksananya pelatihan ini,” ujar Tommy Azi, Ketua karang taruna Desa Nganjat.
Puluhan pemuda diajari teknik-teknik untuk menyelamatkan korban di wilayah perairan dengan menggunakan kolam renang sebagai tempat simulasi. Tim SAR Klaten juga membawa sejumlah peralatan pendukung seperti life jacket, life tube, throwing rope, dan jenis pelampung lainnya.
Kegiatan pelatihan di kolam renang dimulai dengan berenang dengan jarak 200 meter, menahan nafas di air selama 10 menit, mengapung selama 10 menit, dan simulasi penyelamatan korban menggunakan berbagai alat.
“Pemilihan program kerja ini tidak lain adalah jika kedepannya terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, petugas kolam renang dapat melakukan pertolongan sesuai yang diajarkan,” ujar Gregorius Moses, mahasiswa dari Kelompok 149 KKN UNS.
Selain program pelatihan penyelamatan bersama SAR Klaten, Kelompok 149 KKN UNS juga mengadakan berbagai kegiatan seperti sosialisasi website desa wisata, pembuatan mural, pengadaan tempat sampah, pengadaan buku untuk sekolah, pemberitahuan desa wisata, sosialisasi Covid, program bersih masjid, program beauty class, serta apresiasi film pendek.
HUMAS FKIP
Reporter: Akhmad Mukhibun
Editor: Aulia Anjani
https://fkip.uns.ac.id/
https://instagram.com/fkipuns.official/
#fkipuns
#fkipbagus
#uns
#unsbisa
Artikel Kelompok KKN 149 UNS Gandeng SAR Klaten Gelar Pelatihan Penyelamatan di Wisata Air Desa Nganjat pertama kali tampil pada FKIP UNS.