FKIP – Mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta yang tergabung dalam kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) 93 laksanakan program pengabdian masyarakat di Desa Giritirto, Kecamatan Karanggayam, Kabupaten Kebumen. Kegiatan KKN diketuai Azam Abdul Munib, Mahasiswa Teknik Industri 2018 dan dibimbing Dr. Idam Ragil Widianto selaku dosen pembimbing lapangan.
Adapun anggota kelompok KKN ini, yaitu Kunti Surya Rohmawati (FP), Juliana Nur Kartika (FMIPA), Asviana Dwi Setyari (FKIP), Yurike Ine Nurmala (FIB), Kholid Ma’sum Safe’i (FT), Zein Siddiq Rikiaifuni (FT), Asteria Nadhia Kusumaningtyas (FT), dan Kanindra Prahaspati (FT).
Kelompok KKN ini melaksanakan berbagai program kerja yang terdiri dari program kerja utama dan program kerja pendukung. Program kerja utama berupa optimalisasi UMKM dan penyelenggaraan pentas seni budaya warga Giritirto. Sedangkan, pada program kerja pendukung yakni melaksanakan sembilan program pendukung, (1) Pembuatan akun media sosial untuk UMKM Giri Berkah, (2) Pembuatan dan pemasangan spanduk UMKM, (3) Implementasi keterampilan seni kolase bagi siswa SD, (4) Belajar bahasa Jawa bagi siswa SD 01 Giritirto, (5) Pengembangan kreativitas seni kolase origami bagi siswa PAUD, (6) Senam sehat bersama warga Desa Giritirto, (7) Pemberdayaan dan pengakraban Karang Taruna Desa Giritirto, (8) Penyelenggaraan TPQ di Desa Giritirto (9) Penyediaan peta penggunaan lahan dan potensi desa, juga peningkatan website desa guna mendukung pembangunan Desa Giritirto.
Azam Abdul Munib, ketua kelompok KKN 93, memaparkan bentuk pelaksanaan program kerja serta alasan timnya melaksanakan program tersebut.
“Optimalisasi UMKM Giri Berkah meliputi sosialisasi digital marketing, manajemen sumber daya UMKM, dan membantu proses pendaftaran PIRT produk UMKM Giri Berkah. Alasan dilakukan hal tersebut karena UMKM Giri Berkah merupakan UMKM baru yang berdiri pada bulan November 2021, sehingga membutuhkan pendampingan,” terang Azam pada tim fkip.uns.ac.id pada Selasa (8/3/2022).
Azam turut menjelaskan kegiatan pentas budaya yang diselenggarakan di Desa Giritirto merupakan upaya menghidupkan budaya di Desa Giritirto.
“Pentas seni budaya dilakukan sebagai salah satu cara untuk menghidupkan budaya di Desa Giritirto. Acara pentas budaya sekaligus untuk acara penutupan dan perpisahan KKN. Pelaksanaan pentas melibatkan banyak pihak, yakni anak-anak, karang taruna, kelompok ibu dan bapak Desa Giritirto. Pentas dilakukan pada malam hari, rangkaian acara berupa penampilan tarian daerah dan drama Ande-Ande Lumut dan diiringi gending jawa,” lanjut Azam.
Azam menuturkan bahwa program-program yang dituangkan dalam kegiatan KKN-nya dimaksudkan untuk membangun dan mengembangkan Desa Giritirto, Kebumen.
“Target yang ingin dicapai dari program KKN Kelompok 93 di Desa Giritirto yakni ingin mengembangkan dan membangun potensi desa.
Diharapkan dengan adanya mahasiswa KKN di Desa Giritirto dapat memaksimalkan potensi desa, khususnya bidang UMKM dan kepemudaan. Dengan perkembangan zaman yang serba digital dapat membantu penjualan produk UMKM dan dapat membantu mengangkat perekonomian warga. Selain itu, juga untuk mengamalkan ilmu yang didapat dan menumbuhkan jiwa sosial mahasiswa kepada masyarakat di desa,” jelas Azam
Di akhir wawancara, Azam turut menyampaikan harapannya ke depan.
“Harapannya semoga dengan mengikuti kegiatan KKN ini mahasiswa dapat memperoleh pengalaman hidup bermasyarakat, dapat mengembangkan, dan menerapkan pengetahuan akademik di masyarakat,” pungkas Azam.
HUMAS FKIP
Reporter: Akhmad Mukhibun
Editor: Aulia Anjani
https://fkip.uns.ac.id/
https://instagram.com/fkipuns.official/
#fkipuns
#fkipbagus
#uns
#unsbisa
Artikel Mahasiswa UNS Lakukan Optimalisasi UMKM dan Pentas Seni Budaya di Desa Giritirto, Kebumen pertama kali tampil pada FKIP UNS.